KodeCuan - - Setelah mayit diletakkan dalam kubur maka kubur akan menghimpit dan menjepitnya.
"Sesungguhnya kuburan-kuburan ini dipenuhi kegelapan bagi para penghuninya, dan sesungguhnya Allâh menyinarinya bagi mereka dengan shalatku terhadap mereka(HR. Bukhari, Muslim)
Ibn Umar berkata,Rasûlullâh bersabda
"lnilah yang membuat ‘arsy bergerak, pintu-pintu langit dibuka, dan disaksikan oleh tujuh puluh ribu malaikat. Sungguh ia dihimpit dan dijepit (oleh kubur), akan tetapi kemudian dibebaskan(HR An Nasa'i)
"Sesungguhnya kubur memiliki himpitan yang bila seseorang selamat darinya, maka (tentu) Saad bin Muâdz telah selamat. [HR. Ahmad, no. 25015; 25400 dari Aisyah ra)
Himpitan kubur akan menimpa semua orang,islam dan non islam, termasuk anak kecil.
"Seandainya ada seseorang selamat dari himpitan kubur, maka bocah ini pasti selamat [Mu’jam ath-Thabrani dari Abu Ayyub')
1 Fitnah/ujian kubur
Kebingungan dan ketakutan manusia menghadapi fitnah kubur yaitu pertanyaan dari malaikat Mungiar Nakir “Siapakah Rabbmu ?” Dia (si mayyit) menjawab, “Rabbku adalah Allâh”. Kedua malaikat itu bertanya, “Apa agamamu?”Dia menjawab: “Agamaku adalah al-Islam”.
Kedua malaikat itu bertanya, “Siapakah laki-laki yang telah diutus kepada kamu ini?” Dia menjawab, “Beliau utusan Allâh”.
Kedua malaikat itu bertanya, “Apakah ilmumu?” Dia menjawab, “Aku membaca kitab Allâh, aku mengimaninya dan membenarkannya”.
Lalu seorang penyeru dari langit berseru, “HambaKu telah (berkata) benar, berilah dia hamparan dari surga, (dan berilah dia pakaian dari surga), bukakanlah sebuah pintu untuknya ke surga(HR Ahmad)
Maka datanglah kepadanya bau dan wangi surga. Dan diluaskan baginya di dalam kuburnya sejauh mata memandang. Dan datanglah seorang laki-laki berwajah tampan kepadanya, berpakaian bagus, beraroma wangi, lalu mengatakan, “Bergembiralah dengan apa yang menyenangkanmu, inilah harimu yang engkau telah dijanjikan (kebaikan)”. Maka ruh orang Mukmin itu bertanya kepadanya, “Siapakah engkau, wajahmu adalah wajah yang membawa kebaikan?” Dia menjawab, “Aku adalah amalmu yang shalih.
"Yang menemani mayit kekuburnya ada 3,keluarga,harta dan amal..yang dua kembali bersama keluarganya sedangkan yang menemaninya hanya satu,amalnya (HR Bukhari dan Muslim)
Orang kafir mendapat adzab kubur terus menerus hingga datangnya kiamat.Sedangkan kaum muslimin yang berbuat maksiat mendapat azab kubur beberapa lama kemudian berhenti.
"Fir’aun beserta kaumnya dikepung oleh adzab yang amat buruk. Kepada mereka dinampakkan neraka pada pagi dan petang, dan pada hari terjadinya kiamat. (dikatakan kepada malaikat), “Masukkanlah Fir’aun dan kaumnya ke dalam adzab yang sangat keras(Qs. al-Mukmin/40: 45-46)
1. Orang yang meninggalkan shalat dan mempelajari alquran tapi tidak mengamalkannya
Maka dipecahkan kepalanya hingga hancur lalu tumbuh lagi (HR Bukhari)
2. Orang yang keluar rumah dipagi hari kemudian berdusta
Maka dibelah ujung mulut hingga belakang kepala,juga hidung dan kepala (HR Bukhari)
3. Orang yang mencampur amal shalih dengan perbuatan jelek
Maka jasadnya separo bagus dan separo jelek (HR Bukhari)
4. Orang yang menggunjing aib orang lain
Maka ia mencakari wajah dan dadanya sendiri dengan kukunya dari tembaga (HR Bukhari)
Orang mukmin akan ditemani amal shalihnya sehingga meringankan derita dialam kubur
Shalat berada di dekat kepalanya, puasa berada di sebelah kanannya, zakat disebelah kirinya, perbuatan baik seperti berkata benar, silaturahim, dan perbuatan baik kepada manusia berada di dekat kaki. Ia lalu didatangi (oleh malaikat) dari arah kepalanya, maka shalat berkata, ‘Di arahku tidak ada jalan masuk.’ Kemudian ia didatangi dari sebelah kanan, maka puasa berkata, ‘Di arahku tidak ada jalan masuk.’ Kemudian ia didatangi dari sebelah kiri, maka zakat berkata, ‘Di arahku tidak ada jalan masuk.’ Kemudian ia didatangi dari arah kedua kakinya, maka perbuatan baik, seperti berkata benar, silaturahim, dan berbuat baik kepada manusia, berkata, ‘Di arahku tidak ada jalan masuk.’
Mukmin yang melakukan amal-amal besar atau tertimpa musibah besar akan terjaga dari fitnah atau ujian dan azab kubur, Diantara mereka :
1. Orang yang mati syahid
"Seorang lelaki bertanya “Ya Rasûlullâh, mengapa kaum Mukmin diuji dalam kubur kecuali yang mati syahid?” Beliau menjawab, “Cukuplah baginya ujian kilatan pedang di atas kepalanya(HR An Nasa'i)
2. Seseorang yang gugur ketika bertugas jaga di jalan Allah
Fadhdhalah ibn Ubaid meriwayatkan bahwa Rasûlullâh bersabda, “Setiap orang yang meninggal amalnya ditutup, kecuali yang meninggal ketika bertugas jaga di jalan Allâh. Amalnya terus tumbuh sampai hari kiamat dan ia akan aman dari fitnah kubur.” [HR. Tirmidzi dan Abu Dawud)
3. Seseorang yang meninggal hari Jum’at
Abdullah ibn Amru, Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Setiap Muslim yang meninggal pada hari Jum’at akan dijaga oleh Allah dari fitnah kubur.” [HR. Ahmad dan Tirmidzi)
4. Meninggal karena sakit perut
Abdullah bin Yasar berkata, “Aku pernah duduk bersama Sulaiman bin Shard dan Khalid ibn ‘Urafthah. Mereka menceritakan bahwa ada seorang lelaki yang meninggal karena sakit perut. Keduanya ingin menyaksikan jenazahnya. Salah satunya mengatakan kepada yang lain, ‘Bukankah Rasûlullâh bersabda, ‘Orang yang meninggal karena sakit perut tidak akan diadzab di dalam kubur.’ Yang satunya menjawab, ‘Engkau benar.’ (HR. an-Nasa’i dan Tirmidzi)
"Jika selesai tasyahud akhir bacalah "Allahumma inni a'udzubika min 'adzabil qobri wa adzabin naar,wa fitnatil mahya wal mamaat,wa syarri fitnatil masihiddajjal (Ya Allah, aku memohon perlindungan kepada-Mu dari siksa kubur,siksa neraka,penyimpangan ketika hidup dan mati,dan fitnah dajjal (HR Muslim dari Abu Hurairah).
Semoga Bermanfaat.
"Sesungguhnya kuburan-kuburan ini dipenuhi kegelapan bagi para penghuninya, dan sesungguhnya Allâh menyinarinya bagi mereka dengan shalatku terhadap mereka(HR. Bukhari, Muslim)
Ibn Umar berkata,Rasûlullâh bersabda
"lnilah yang membuat ‘arsy bergerak, pintu-pintu langit dibuka, dan disaksikan oleh tujuh puluh ribu malaikat. Sungguh ia dihimpit dan dijepit (oleh kubur), akan tetapi kemudian dibebaskan(HR An Nasa'i)
"Sesungguhnya kubur memiliki himpitan yang bila seseorang selamat darinya, maka (tentu) Saad bin Muâdz telah selamat. [HR. Ahmad, no. 25015; 25400 dari Aisyah ra)
 |
| Source : google |
Himpitan kubur akan menimpa semua orang,islam dan non islam, termasuk anak kecil.
"Seandainya ada seseorang selamat dari himpitan kubur, maka bocah ini pasti selamat [Mu’jam ath-Thabrani dari Abu Ayyub')
Kejadian mengerikan selama dialam kubur
Kebingungan dan ketakutan manusia menghadapi fitnah kubur yaitu pertanyaan dari malaikat Mungiar Nakir “Siapakah Rabbmu ?” Dia (si mayyit) menjawab, “Rabbku adalah Allâh”. Kedua malaikat itu bertanya, “Apa agamamu?”Dia menjawab: “Agamaku adalah al-Islam”.
Kedua malaikat itu bertanya, “Siapakah laki-laki yang telah diutus kepada kamu ini?” Dia menjawab, “Beliau utusan Allâh”.
Kedua malaikat itu bertanya, “Apakah ilmumu?” Dia menjawab, “Aku membaca kitab Allâh, aku mengimaninya dan membenarkannya”.
Lalu seorang penyeru dari langit berseru, “HambaKu telah (berkata) benar, berilah dia hamparan dari surga, (dan berilah dia pakaian dari surga), bukakanlah sebuah pintu untuknya ke surga(HR Ahmad)
Maka datanglah kepadanya bau dan wangi surga. Dan diluaskan baginya di dalam kuburnya sejauh mata memandang. Dan datanglah seorang laki-laki berwajah tampan kepadanya, berpakaian bagus, beraroma wangi, lalu mengatakan, “Bergembiralah dengan apa yang menyenangkanmu, inilah harimu yang engkau telah dijanjikan (kebaikan)”. Maka ruh orang Mukmin itu bertanya kepadanya, “Siapakah engkau, wajahmu adalah wajah yang membawa kebaikan?” Dia menjawab, “Aku adalah amalmu yang shalih.
"Yang menemani mayit kekuburnya ada 3,keluarga,harta dan amal..yang dua kembali bersama keluarganya sedangkan yang menemaninya hanya satu,amalnya (HR Bukhari dan Muslim)
Adzab dan Nikmat Kubur
Orang kafir mendapat adzab kubur terus menerus hingga datangnya kiamat.Sedangkan kaum muslimin yang berbuat maksiat mendapat azab kubur beberapa lama kemudian berhenti.
"Fir’aun beserta kaumnya dikepung oleh adzab yang amat buruk. Kepada mereka dinampakkan neraka pada pagi dan petang, dan pada hari terjadinya kiamat. (dikatakan kepada malaikat), “Masukkanlah Fir’aun dan kaumnya ke dalam adzab yang sangat keras(Qs. al-Mukmin/40: 45-46)
Macam-macam azab kubur
Maka dipecahkan kepalanya hingga hancur lalu tumbuh lagi (HR Bukhari)
2. Orang yang keluar rumah dipagi hari kemudian berdusta
Maka dibelah ujung mulut hingga belakang kepala,juga hidung dan kepala (HR Bukhari)
3. Orang yang mencampur amal shalih dengan perbuatan jelek
Maka jasadnya separo bagus dan separo jelek (HR Bukhari)
4. Orang yang menggunjing aib orang lain
Maka ia mencakari wajah dan dadanya sendiri dengan kukunya dari tembaga (HR Bukhari)
Orang mukmin akan ditemani amal shalihnya sehingga meringankan derita dialam kubur
Shalat berada di dekat kepalanya, puasa berada di sebelah kanannya, zakat disebelah kirinya, perbuatan baik seperti berkata benar, silaturahim, dan perbuatan baik kepada manusia berada di dekat kaki. Ia lalu didatangi (oleh malaikat) dari arah kepalanya, maka shalat berkata, ‘Di arahku tidak ada jalan masuk.’ Kemudian ia didatangi dari sebelah kanan, maka puasa berkata, ‘Di arahku tidak ada jalan masuk.’ Kemudian ia didatangi dari sebelah kiri, maka zakat berkata, ‘Di arahku tidak ada jalan masuk.’ Kemudian ia didatangi dari arah kedua kakinya, maka perbuatan baik, seperti berkata benar, silaturahim, dan berbuat baik kepada manusia, berkata, ‘Di arahku tidak ada jalan masuk.’
Mukmin yang melakukan amal-amal besar atau tertimpa musibah besar akan terjaga dari fitnah atau ujian dan azab kubur, Diantara mereka :
1. Orang yang mati syahid
"Seorang lelaki bertanya “Ya Rasûlullâh, mengapa kaum Mukmin diuji dalam kubur kecuali yang mati syahid?” Beliau menjawab, “Cukuplah baginya ujian kilatan pedang di atas kepalanya(HR An Nasa'i)
2. Seseorang yang gugur ketika bertugas jaga di jalan Allah
Fadhdhalah ibn Ubaid meriwayatkan bahwa Rasûlullâh bersabda, “Setiap orang yang meninggal amalnya ditutup, kecuali yang meninggal ketika bertugas jaga di jalan Allâh. Amalnya terus tumbuh sampai hari kiamat dan ia akan aman dari fitnah kubur.” [HR. Tirmidzi dan Abu Dawud)
3. Seseorang yang meninggal hari Jum’at
Abdullah ibn Amru, Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Setiap Muslim yang meninggal pada hari Jum’at akan dijaga oleh Allah dari fitnah kubur.” [HR. Ahmad dan Tirmidzi)
4. Meninggal karena sakit perut
Abdullah bin Yasar berkata, “Aku pernah duduk bersama Sulaiman bin Shard dan Khalid ibn ‘Urafthah. Mereka menceritakan bahwa ada seorang lelaki yang meninggal karena sakit perut. Keduanya ingin menyaksikan jenazahnya. Salah satunya mengatakan kepada yang lain, ‘Bukankah Rasûlullâh bersabda, ‘Orang yang meninggal karena sakit perut tidak akan diadzab di dalam kubur.’ Yang satunya menjawab, ‘Engkau benar.’ (HR. an-Nasa’i dan Tirmidzi)
"Jika selesai tasyahud akhir bacalah "Allahumma inni a'udzubika min 'adzabil qobri wa adzabin naar,wa fitnatil mahya wal mamaat,wa syarri fitnatil masihiddajjal (Ya Allah, aku memohon perlindungan kepada-Mu dari siksa kubur,siksa neraka,penyimpangan ketika hidup dan mati,dan fitnah dajjal (HR Muslim dari Abu Hurairah).
Semoga Bermanfaat.